Warga dan Pemerintah Sambut Positif Konsultasi Publik AMDAL KPR Silika di Bombana

Urban Bisnis14 Views

BOMBANA, URBANTALK.ID – Suasana akrab dan penuh dialog mewarnai kegiatan Konsultasi Publik Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) yang digelar PT Kasmar Poleang Raya (KPR Silika) di Aula Serbaguna Kecamatan Poleang Selatan, Kabupaten Bombana, Selasa (21/10).

Kegiatan ini menjadi langkah penting menuju dimulainya operasi pertambangan pasir silika di wilayah setempat. Lebih dari sekadar kewajiban administratif, forum ini mencerminkan komitmen perusahaan untuk membuka ruang komunikasi dengan masyarakat dan pemerintah daerah.

Superintendent External Relations KPR Silika, Ishak Salu Pasamba, menjelaskan bahwa kegiatan konsultasi publik ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk memastikan seluruh tahapan operasional berjalan sesuai regulasi dan prinsip keberlanjutan.

“Kami ingin memastikan seluruh kegiatan perusahaan berjalan sesuai regulasi, sambil terus melibatkan masyarakat dalam setiap prosesnya,” ujarnya.

Menurut Ishak, seluruh kajian AMDAL KPR Silika disusun berdasarkan standar ilmiah, melibatkan tenaga ahli independen, dan menelaah secara menyeluruh potensi dampak kegiatan terhadap ekosistem, sumber air, serta kondisi sosial ekonomi masyarakat.

Baca Juga  Plh. Sekda Bombana, dr. Sunandar, Buka Seminar Pengembangan Pelabuhan Sikeli

“Hasil kajian ini nantinya akan menjadi acuan utama bagi pelaksanaan kegiatan operasional perusahaan,” tambahnya.

Kehadiran KPR Silika dalam forum tersebut disambut positif oleh berbagai pihak. Sekretaris Camat Poleang Utara, Arman, menilai kehadiran perusahaan ini membawa harapan besar bagi pertumbuhan ekonomi daerah.

“Momen ini sudah lama dinantikan masyarakat. Kami berharap kehadiran KPR Silika menjadi salah satu ujung tombak pembangunan di Poleang Selatan dan Poleang Utara,” ujarnya.

Senada, Camat Poleang Selatan, Muhammad Tamrin, SH., mengapresiasi keterbukaan dan kolaborasi perusahaan dengan masyarakat sejak tahap awal.

“Bahkan sebelum kegiatan ini, mereka sudah banyak terlibat dalam kegiatan sosial bersama pemerintah setempat. Ini bentuk keseriusan yang patut diapresiasi,” katanya.

Sementara itu, Marwa, Kepala Desa Laea, menegaskan pentingnya menjaga komunikasi terbuka antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat.

Baca Juga  Jelang Idul Fitri, Pemkab Bombana Gelar Pasar Murah untuk Stabilkan Harga Pangan

“Terima kasih atas keterbukaannya. Mungkin terlihat hal kecil, tapi transparansi seperti ini menjadi kunci keberhasilan bersama,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, KPR Silika juga menegaskan komitmennya untuk menjadikan masyarakat sebagai mitra utama dalam pengembangan wilayah operasi. Perusahaan berencana menjalankan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (CSR) yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kapasitas ekonomi lokal secara berkelanjutan.

Pasir silika yang menjadi fokus usaha perusahaan ini diketahui merupakan salah satu komoditas strategis yang kini sangat dibutuhkan untuk berbagai industri modern, mulai dari manufaktur kaca hingga semikonduktor dan energi terbarukan. Potensi pasir silika di Bombana diyakini mampu menjadi motor baru pertumbuhan ekonomi lokal dan pengembangan industri berbasis mineral non-logam di Indonesia Timur

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *